Sabtu, 15 Oktober 2022

 

PKL Alun Alun Tak Direlokasi
 
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang hanya akan menggeser pedagang kaki lima (PKL) Alun-alun Rembang saat dilaksanakan pembangunan nanti. Teknis pelaksanaan masih menunggu instruksi dari Bupati Rembang.(Jawa Pos)
 

 
 
 
Komisaris RME Rangkap Jabatan Direktur 
 
Sudah dua bulan ini posisi Direktur di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Rembang Migas Energi (RME) kosong. Untuk sementara tanggungjawab direktur dikendalikan komisaris. Utamanya sektor usaha yang menjadi tugas direktur.(Jawa Pos)
 
 
 
492 Pegawai Kontrak Wajib Ikut Orientasi Birokrasi 
 
492 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK dikumpulkan bersama. Terinci 55 PPPK Penyuluh Pertanian, sisanya PPPK guru. Mereka dihadirkan di Balai Kartini Rembang serentak dalam rangka persiapan orientasi.(Jawa Pos)

 
 
Kantor hingga Pengurus Parpol Diperiksa
Tahapan Verifikasi Faktual Calon peserta Pemilu 
 
Verifikasi faktual (verfak) calon peserta pemilu dimulai hari ini. Sesuai dengan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) total ada sembilan partai yang akan dicek secara faktual, mulai dari sekretariat hingga keanggotaan.(Jawa Pos)
 
 
 
 21 DeWi Dilombakan Hari Ini
 
Sejumlah Desa Wisata (De Wi) Kota Santri akan unjuk gigi hari ini. Melalui event Festival Desa Wisata, area Kompleks Museum RA Kartini akan diwarnai berbagai pameran. Mulai seni hingga Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).(Jawa Pos)
 
 
 
Anggit Mutia Isati 
Latih Guru Belajar Panahan

KECIL-kecil cabai rawit. Pepatah itu mungkin layak disematkan kepada sosok Anggit Mutia Isati. Di usia yang masih remaja, dia sudah membantu melatih panahan bersama Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (Perpani) Rembang.(Jawa Pos)

 
 
166 UMKM di Rembang Kantongi Sertifikasi Halal  
 
Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Rembang mengidentifikasi, dari sekitar 41 ribu UMKM yang ada, baru 166 UKM yang mengantongi sertifikasi halal. Dengan demikian UMKM yang tersertifikasi halal di Rembang belum ada 1 persen dari seluruh UMKM yang tercatat di Dindagkop UKM Kabupaten Rembang. Mereka didorong untuk mendaftarkan produknya melalui layanan program sertifikasi halal gratis dari Kemenag.(Suara Merdeka)

 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

   Separo Pedagang Pilih Tutup Kondisi Pasar Kreatif Lasem Semakin Sepi KOTA, Radar Kudus Sepinya Pasar Kreatif La- sem membuat sejumlah ped...