Sabtu, 24 September 2022

 
Deadline Mepet, Perbaikan Jalan Hanya Rp 2 
 
Pemerintah Sementara itu, Dewan Perwakilan Kabupaten (Pemkab) Rembang tidak berani menganggarkan banyak untuk perbaikan jalan dan jembatan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun ini. Waktu yang mepet dengan akhir tahun, menjadi alasan anggaran yang dikucurkan hanya Rp 2 miliar.(Jawa Pos)
 

 
 
 Dua Calon Kades Absen Deklarasi Damai 
Para calon kepala desa reguler dan pemilihan kepala desa antar waktu (waktu) mengikuti deklarasi damai. Dari total 99 calon kades, ada dua calon kades tak hadir. Mereka calon kepala desa Karanganyar.(Jawa Pos)

 

Optimalkan Dashat di Kampung KB 
 
Pemerintah Kabupaten Rembang melakukan monitoring dan evaluasi pemberdayaan kelompok masyarakat Kampung KB Desa Tunggulsari. Dalam kegiatan tersebut juga disosialisasikan tentang Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat).(Jawa Pos)

 
Listrik Pasar Kreatif Tembus Rp 65 Juta Per Bulan
Pemkab Bakal Berlakukan Sistem Sewa Kios
 
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang sedang merancang skema pengelolaan Pasar Kreatif Lasem. Pengeluaran untuk kebutuhan listrik diperkirakan mencapai Rp 65 Juta. Sehingga ada opsi untuk 'menaikkan tarif retribusi atau memberlakukan sistem sewa.(Jawa Pos)
 
 
 
Bentuk APMDN, 110 TPP Disertifikasi 
 
Untuk mempersiapkan pembentu kan Asosiasi Pendamping Masyarakat dan Desa Nusantara (APMDN) Kabupaten Rembang. Sebanyak 110 pendamping desa di Kota Santri bakal mendapatkan sertifikasi pendamping profesional se Indonesia.(Jawa Pos)

 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

   Separo Pedagang Pilih Tutup Kondisi Pasar Kreatif Lasem Semakin Sepi KOTA, Radar Kudus Sepinya Pasar Kreatif La- sem membuat sejumlah ped...